Gaji Pokok PNS 2018 Digunakan Sebagai Dasar Pembayaran THR PNS
gajibaru.com - Kapan sih THR PNS 2018 cair? Tenang saja, pemerintah telah menganggarkan THR PNS tahun 2018 dan buat Anda para PNS atau anggota TNI dan Polri di seluruh Indonesia tak perlu khawatir tidak mendapatkan THR atau gaji 14.
Setiap pegawai negeri baik itu PNS, TNI, dan Polri, tentu akan menerima gaji 14 atau THR nantinya. THR sendiri, sesuai dengan namanya, Tunjangan Hari Raya, merupakan sebuah penghargaan atau reward dari pemerintah kepada pegawai negeri untuk tambahan "asap dapur" menjelang hari raya.
Untuk karyawan swasta mungkin sudah terbiasa mendapatkan THR karena telah diatur dalam UU ketenagakerjaan.
Sedangkan istilah THR PNS, TNI, dan Polri baru dikenal sejak tahun 2016 lalu.
THR PNS TNI dan Polri memang pertama kali diberikan pada tahun 2016 untuk mengganti kenaikan gaji pokok PNS, TNI, dan Polri.
THR PNS TNI dan Polri tentu saja berbeda dengan Gaji 13. Gaji 13 sudah lebih dulu ada dan pencairannya biasanya ada di bulan Juli atau menjelang anak naik kelas/masuk sekolah baru.
Berapa sih besaran THR PNS tahun 2018? Berapa besaran THR TNI dan Polri tahun 2018? Apakah besarannya sama dengan tahun 2017 lalu?
Sebagaimana telah kita ketahui bersama, gaji pokok PNS merupakan dasar pembayaran gaji 14.
Oleh karena itu, semakin besar gaji pokok yang selama ini diterima, makin besar pula THR yang akan diterima.
Tidak ada potongan IWP 10% di THR PNS 2018.
Dengan demikian, THR PNS 2018 yang bakalan Anda terima sama persis dengan tabel gaji pokok PNS 2018 terbaru.
Jika Anda seorang PNS golongan 2c dengan masa kerja 17 tahun, maka Anda akan menerima THR PNS sebesar 2.723.700.
Jika Anda seorang PNS golongan 3a dengan masa kerja 0 tahun, Anda akan menerima Gaji 14 2018 sebesar 2.456.700.
Jika Anda seorang PNS dengan golongan 4a masa kerja 22 tahun, Anda akan menerima THR sebesar 4.078.100.
Demikian seterusnya, semuanya mengikuti tabel gaji pokok PNS yang ada di peraturan pemerintah, tanpa ada potongan.
Setiap pegawai negeri baik itu PNS, TNI, dan Polri, tentu akan menerima gaji 14 atau THR nantinya. THR sendiri, sesuai dengan namanya, Tunjangan Hari Raya, merupakan sebuah penghargaan atau reward dari pemerintah kepada pegawai negeri untuk tambahan "asap dapur" menjelang hari raya.
Untuk karyawan swasta mungkin sudah terbiasa mendapatkan THR karena telah diatur dalam UU ketenagakerjaan.
Sedangkan istilah THR PNS, TNI, dan Polri baru dikenal sejak tahun 2016 lalu.
THR PNS TNI dan Polri memang pertama kali diberikan pada tahun 2016 untuk mengganti kenaikan gaji pokok PNS, TNI, dan Polri.
THR PNS TNI dan Polri tentu saja berbeda dengan Gaji 13. Gaji 13 sudah lebih dulu ada dan pencairannya biasanya ada di bulan Juli atau menjelang anak naik kelas/masuk sekolah baru.
Besaran THR PNS menggunakan Dasar Gaji Pokok PNS 2018
Berapa sih besaran THR PNS tahun 2018? Berapa besaran THR TNI dan Polri tahun 2018? Apakah besarannya sama dengan tahun 2017 lalu?
Sebagaimana telah kita ketahui bersama, gaji pokok PNS merupakan dasar pembayaran gaji 14.
Oleh karena itu, semakin besar gaji pokok yang selama ini diterima, makin besar pula THR yang akan diterima.
THR PNS, TNI, dan Polri diberikan sebesar SATU KALI GAJI POKOK tanpa tunjangan.Besaran THR yang bakalan Anda terima adalah sebesar satu kali gaji pokok PNS/TNI/Polri tanpa tunjangan dan tanpa potongan.
Tidak ada potongan IWP 10% di THR PNS 2018.
Dengan demikian, THR PNS 2018 yang bakalan Anda terima sama persis dengan tabel gaji pokok PNS 2018 terbaru.
Jika Anda seorang PNS golongan 2c dengan masa kerja 17 tahun, maka Anda akan menerima THR PNS sebesar 2.723.700.
Jika Anda seorang PNS golongan 3a dengan masa kerja 0 tahun, Anda akan menerima Gaji 14 2018 sebesar 2.456.700.
Jika Anda seorang PNS dengan golongan 4a masa kerja 22 tahun, Anda akan menerima THR sebesar 4.078.100.
Demikian seterusnya, semuanya mengikuti tabel gaji pokok PNS yang ada di peraturan pemerintah, tanpa ada potongan.
Update: Ini Komponen Resmi THR PNS 2018.Kesimpulannya: Besaran THR PNS/TNI/Polri 2018 = Gaji Pokok PNS 2018/Gaji Pokok TNI dan Polri, Tanpa Potongan dan ditambah dengan Tunjangan. Baca Juga: Tanggapan Sri Mulyani Mengenai Kenaikan Gaji PNS Tahun 2019.